SUARAAKADEMIS.COM_DELI SERDANG | Kisah sedih yang di alami Rohana Suparni(55th) sejak ditinggal meninggal dunia oleh suaminya tahun 2012, ia harus berjuang melawan penyakit yang dideritanya sejak tahun 2019 yang lalu dan serta merawat Arbi(18th) anaknya yang berkebutuhan khusus(Autis) dirumahnya Dusun 1A Desa Purwodadi Kecamatan Pagar Merbau Kabupaten Deli Serdang.Rabu 24/01/2024
Rohana melahirkan 2 orang anak dari pernikahan almarhum suaminya Sitanggang, Lisa(Pr) dan Arbi(Lk), sedangkan Arif(Lk) seorang anak angkat yang di asuh oleh Rohana sejak dari bayi. Dan kedua anak Rohana ini harus berpisah dengan ibu dan adiknya Arbi yang sudah menikah harus Mandiri mengurus keluarganya.
Tim tvnyaburuh saat menanyai kepedulian anaknya terhadap Arbi dan Dirinya, Rohana pun menangis, ia mengatakan kalau dirinya tidak ada dirawat oleh kedua anaknya, namun anaknya bernama Arif yang sering mengunjungi dan membawakan sesuatu untuk kebutuhan kami sehari-hari dari pada anak kandungnya si Lisa.
Rohana Suparni mengatakan “berharap kepada kedua anaknya untuk ingat dengan adiknya, dan supaya anak ku baik-baiklah disana(malaysia), mau ngerti dengan keadaan ku, gimana keadaan ku, janganlah kau merasa bersedih, walaupun aku enggak punya, aku cukup menerima kau apa adanya, aku berharap anak ku datang kerumah ini, cuma kalau dia enggak mau datang, gimana pak!, selama ini, baru satu sebulan yang lalu dia datang ngasi sembako enggak ngomong apa-apa dan dia terus pergi.” Ujarnya sedih
Ngatiyem kakak kandung Rohana berpesan pada anak perempuan Rohana “Harapan saya kepada si Lisa anaknya yang paling besar, datanglah kesini, dilihatlah mamaknya, cakapilah mamaknya, harapan saya begitu aja, kalau anaknya nomor dua itu si Arif, seringnya datang lihat mamaknya.” Pungkasnya
“Penyakit Adik saya ini(Rohana), saya tanya, ada pengidap penyakit jantung, ginjal, dan paru-paru sejak tahun 2019, dia sering masuk rumah sakit, semua rumah sakit sudah dia datangi untuk berobat, ya Alhamdulillah untung ada BPJS KIS dari Pemerintah, harapan saya kepada Lisa kalau sudah sampai di Malaysia hubungilah mamaknya, kasi pesan ke mamaknya, sehat-sehatlah ya mak .” Sambung Ngatiyem
Harapan Rohana kepada orang yang dermawan diluar sana untuk dapat memberikan sedikit rezeki buat anaknya Arbi yang berkebutuhan khusus untuk keperluan sehari-harinya, sebab ia mengaku bahwa bantuan dari Pemerintah desa Purwodadi sudah ia dapatkan seperti Bantuan Sosial Tunai(BST), Bantuan Makan dan BPJS KIS gratis dari pemerintah pusat.
Kepala Dusun 1A desa Purwodadi Ashari menyampaikan kepada tvnyaburuh.com “Keluhan warga saya ini sakit jantung, selain itu anaknya ada 3 orang, si Lisa anak paling besar, si Arif nomor dua, anak angkatnya dan Arbi, soal kepedulian anaknya, menurut tetangga-tetangga dan kakak saya kebetulan menyewa rumahnya, kadang-kadang baru sebulan datang, dua minggu sekali, kemungkinan ntah ada percekcokan anak sama mamak, kalau soal makannya mereka mencari sendirilah, tapi Alhamdullilah bantuan-bantuan dari tetangga sebelah selalu dapat, dari pemerintah desa dia dapat bantuan, dari kemensos, BST, dari kantor Pos, lain dari BLT dari desa kita berikan, dan ini diberikan sudah lama pak.” Ujarnya
“Harapan saya sebagai kepala dusun kalau ada orang dermawan bisa membantu, ya Alhamdulilah, tapi kalau ada orang mem-viralkan, katanya masyarakat sekitar dan pemerintah desa enggak mau membantu(peduli), Salah!, kalau soal makan sehari-harinya dapat dari masyarakat sekitar dan kedua anaknya, tapi yang sering memberi si Arif. Pastinya ini jadi perhatian pemerintah desa lah bang, sudah membantunya.” Sambung kepala dusun purwodadi Ashari saat di kawal kedua kaur desa Purwodadi tersebut.
#tim#